Terus terang, aku bukanlah ibu yang hobi masak. Namun sejak kami melakukan program hamil, aku selalu berusaha membuat menu-menu sehat untuk kami berdua. Setelah Ashima lahir, semua makanannya selalu kubuat sendiri sejak dia mulai MPASI.
Berawal dari keinginan memberikan variasi menu untuk Ashima, tapi karena keterbatasan waktu yang ada akhirnya memutuskan memilih menu yang bisa disimpan alias tahan lama. Setelah browsing-browsing menu sederhana yang dipilih adalah Nugget Tahu. Sejak dulu memang suka banget sama namanya frozen food, tapi karena yang ada di pasaran selalu saja ada MSG-nya, aku ingin membuatnya sendiri yang insyaallah lebih sehat dan bisa dimodifikasi sendiri.
Awal membuat nugget ini agak keasinan karena bikinnya pas bulan Ramadhan, jadi takaran garamnya dikurangi sedikit. Bahan-bahannya juga nggak ditimbang, jadi mungkin nggak terlalu pas. Next, insyaallah pingin bikin nugget tempe dan nugget-nugget lainnya.
 |
| Nugget Tahu Beku (Belum Digoreng) |
.jpg) |
| Nugget Tahu (Matang) |
RESEP
Bahan:
1 lembar roti tawar (kalau aku pakai SariRoti)
300 gram tahu putih (aku kira-kira 8-10 biji)
2 butir telur ayam
2 batang daun bawang
1 sdt garam meja
1/4 sdt lada bubuk
1/4 bungkus tepung panir kasar
Cara Masak:
- blender roti tawar, 1 butir telur ayam dan tahu putih.
- setelah halus, masukkan garam dan lada bubuk lalu diblender lagi.
- masukkan irisan daun bawang ke dalam adonan.
- olesi loyang dengan mentega atau margarin.
- kukus dalam panci yang sudah dipanaskan kurang lebih 30 menit.
- angkat dan tunggu agak dingin lalu dipotong-potong sesuai selera.
- celupkan potongan nugget ke dalam telur yang sudah dikocok (lebih baik pakai putih telurnya saja) lalu gulingkan dalam tepung panir.
- goreng hingga kekuningan dalam api sedang
- sisa nugget yang belum digoreng bisa disimpan di freezer.
0 komentar:
Posting Komentar