Semangat!!

14 Okt 2010

4 komentar
Bismillaah..
Hehe... finally, akhirnya kemarin berkunjung ke dokter buat kontrol si kecil. Seneng... banget lihat tingkah usilnya di layar USG. Baru satu bulan nggak lihat, ternyata dia sudah tumbuh lebih besar dan panjang. Miss u, sweat heart >_<

Sempat bertekad USG kali ini harus tau jenis kelaminnya. Hmm... tanya ke dokter katanya perempuan (hehe... tebakan ayahnya meleset). Tapi ini masih bisa berubah karena belum terlalu jelas kelihatan. Kata dokter mungkin bulan ke-6 baru kelihatan jelas. Yah, apapun jenis kelaminnya, engkau tetap anak ayah dan ibu yang sangaattt... kami cintai. Nggak peduli laki-laki atau perempuan ^-^

Di hari yang cerah tapi mendung

9 Okt 2010

0 komentar
Bismillaah...
Judul yang aneh. Tapi mungkin ini yang mewarnai hatiku saat ini. Hiks... nggak bisa pulang sampai tahun depan!! *negative thingking*. Yah, tapi mau gimana lagi. Harus ikhlash *beraatt...*
kangen ibu.. kangen bapak.. kangen semuanya...

PINGIN BELAJARR.....

7 Okt 2010

0 komentar
Bismillaah...
Ternyata hari ini ditinggal kerja lagi. Padahal rencananya hari ini ingin makan kelapa muda *lagi ^^*. Ya iyalah... namanya kerja ya harusnya masuk to ya! Hmm... tapi kerjaan suamiku kan beda, sebagai AO (account officer) yang kalo nggak ada trouble ya semuanya bisa dipantau online dari rumah. Enak ya? Alhamdulillaah... senengnya karena waktu hamil ini jadi lebih banyak dapat perhatian (sampai-sampai merasa diperlakukan kaya' tuan putri). Jazaakallohu khoiron maz...

Qodarullohu masya'a fa'alaa, karena hari ini nggak ada temen lagi, ya jadinya bisa nulis blog lagi. Hehe... soalnya biasanya kan di rumah kalo ada suami ya waktunya sayang kalo dihabiskan di depan komputer ^^

Nikmatnya Kesabaran

1 Okt 2010

2 komentar
Alhamdulillaahilladzi bini'matihi tathimmush shaalihaat...
Nikmatnya menyantap air kelapa muda hijau yang baru dibuka suami ^^ jazaakallohu khoiron ya maz... setelah seharian melayaniku ini dan itu bak tuan putri, akhirnya bisa berangkat kajian juga. Ini masih lebih baik daripada awal-awal kehamilanku dulu.
Alhamdulillaah, Allah memang memudahkan kehamilanku kali ini jadi tidak sampai membuat suami dan orangtua kami jadi khawatir. Setelah 17 bulan memang Allah baru menakdirkan kami untuk memiliki buah hati (semoga sehat sampai lahir ya, nak!). Suamiku dulu menempuh jarak yang lumayan jauh sehingga 17 bulan aku belum juga hamil. Sampai akhirnya, kami memutuskan untuk kontrak sendiri. Alhamdulillaah setelah 5 bulan kami ngontrak, si kecil hadir juga (seneng rasanya).